Loading...
img

Bertambahnya Keluarga Baru di Gembira Loka Zoo

img

Yogyakarta, 26 Juni 2023 - Saat ini, Gembira Loka Zoo memiliki total 12 ekor Gajah, yang sebelumnya sudah terdapat 9 ekor. Bertambahnya 3 ekor Gajah tersebut merupakan hibah dari PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC). Hibah ini merupakan bentuk dukungan TWC bagi upaya konservasi satwa liar yang dilindungi oleh negara, melalui mitra yang lebih kredibel dan profesional. Gembira Loka Zoo, sebagai lembaga konservasi ex-situ yang fokus pada konservasi satwa dan edukasi, senantiasa mengembangkan dan meningkatkan koleksi satwanya. Dari 3 keluarga baru GL Zoo tersebut, 2 di antaranya merupakan Gajah betina bernama Echa (40 tahun) dan Lisi (45 tahun), serta 1 jantan bernama Endra (35 tahun).

Setelah ketiga Gajah tersebut datang, dokter hewan GL Zoo langsung melakukan pengecekan kondisi kesehatan serta dilakukan karantina. Karantina dilakukan dengan tujuan untuk mencegah adanya penyakit yang dibawa satwa atau yang dapat tertular ke manusia dan untuk mengamati kondisi satwa. Keluarga baru GL Zoo tersebut setiap harinya selalu dipantau kesehatan dan perilakunya oleh perawat satwa serta dokter hewan GL Zoo. Dokter hewan sudah melakukan pengambilan sampel darah, pemberian obat cacing, dan pengecekan kondisi feses. Setelah 2 minggu berada di GL Zoo, kondisi ketiga Gajah tersebut dinyatakan sehat, nafsu makan dan pencernaanya baik, dan perilakunya normal.

“Setelah datang di GL Zoo, ketiga Gajah kami pantau kesehatannya dan sudah dilakukan pengecekan kesehatan rutin seperti dicek fesesnya, diberikan obat cacing, dan pengambilan sampel darah. Dan untuk saat ini Endra, Lisi, dan Eca sehat semua”, ujar drh. Berta selaku dokter hewan Gembira Loka Zoo.

Selain dikarantina, keluarga baru tersebut juga dikenalkan dengan Gajah yang ada di GL Zoo. Sebelum proses pengenalan dilakukan, perawat satwa harus melihat karakter setiap Gajahnya dan kemauan pengenalan dengan Gajah GL Zoo. Proses pengenalan ini juga didampingi oleh Kepala Unit Perawat Satwa GL Zoo serta Pak Dayat yang merupakan Mahout dari Way Bungur, Lampung. Saat ini, Gajah Eca sudah dikenalkan dan dijadikan 1 kandang dengan Gajah GL Zoo yaitu Arinta, Natasya, dan Sinta.

Bertambahnya ikon dari Gembira Loka Zoo yaitu Gajah Sumatra, kini zona Gajah pun terasa lebih lengkap. Upaya konservasi yang fokus pada kondisi kesejahteraan satwa menjadi tujuan utama bertambahnya Gajah maupun satwa lainnya di Gembira Loka Zoo. Sebagai lembaga konservasi ex-situ, Gembira Loka Zoo senantiasa mengembangkan dan meningkatkan koleksi satwa yang ada, serta menjaga kesejahteraan dari satwa-satwanya. Dengan adanya keluarga baru GL Zoo tersebut diharapkan dapat melakukan breeding untuk menambah jumlah populasi dan dapat melestarikan satwa yang terancam kritis ini.