Buaya Muara
Crocodylus porosus
Buaya Muara merupakan jenis buaya terbesar yang memiliki berat badan sekitar 1 hingga 1,2 ton dengan panjang tubuh 3 sampai 7 meter. Ukuran buaya betina lebih kecil dibanding buaya jantan. Buaya Muara dapat hidup dari 25 sampai 70 tahun. Buaya Muara merupakan jenis buaya terganas, dan terluas persebarannya di dunia dibandingkan dengan jenis buaya lainnya. Tersebar di India, Indonesia, Papua New Guinea, hingga dapat ditemukan di Australia.
Klasifikasi
Kelas : Reptilia Ordo : Crocodylia Famili : Crocodylidae Genus : Crocodylus Spesies : Crocodylus porosus
Makanan
Serangga, katak, ikan, kadal, kepiting, kambing, rusa, unggas, ular.
Reproduksi
Buaya Muara berkembang biak dengan cara bertelur (ovipar). Musim kawin terjadi pada bulan November hingga Maret. Dalam sekali bertelur buaya betina dapat menghasilkan 40 sampai 60 butir telur dan akan menetas setelah 80 hingga 90 hari.
Perilaku
Buaya Muara merupakan perenang yang andal dan dapat ditemukan di wilayah yang sangat jauh dari daratan. Buaya ini dapat mentoleransi air dengan kadar garam (salinitas) yang tinggi. Saat cuaca udara panas, Buaya Muara merendamkan tubuhnya ke air untuk mendingingkan tubuhnya dengan hanya memunculkan mata dan lubang hidungnya.
Habitat
Sungai, muara sungai, rawa, danau, bibir pantai.